RSUD dr. Soeselo - Jl. Dr. Sutomo No. 63, Slawi (0283) 491016

  

Scabies lebih sering dikenal dengan istilah Kudis ini merupakan penyakit kulit yang cepat menular melalui kontak fisik. Penularan Scabies umumnya terjadi dalam lingkungan keluarga, kelas sekolah dan asrama. Scabies dapat menyerang semua orang dari berbagai usia, ras, tingkat sosial dan situasi hidupnya.

Pada Sabtu (25/2), Tim Promosi Kesehatan menggelar sosialisasi Pencegahan Penularan Scabies bersama dengan dokter muda UMP di depan Klinik Kulit mulai pukul 08.00-09.00 WIB. Pemateri menjelaskan asal muasal Scabies hingga cara mencegahnya.

Scabies disebabkan oleh Tungau Mikroskopis bernama Sarcoptes Scabiei. Bagaimana cara tungau tersebut masuk ke tubuh manusia? Tungau berkaki 8 Sarcoptes Scabiei betina masuk dengan menggali bawah kulit dan membuat saluran untuk bertelur. Setelah telur menetas, larva Tungau bergerak ke permukaan kulit untuk tumbuh. Setelah tumbuh, mulai menyebar ke area kulit lainnya atau bahkan ke orang lainnya dengan membuat rasa gatal-gatal.

Setelah paparan awal terhadap Scabies, tubuh akan menunjukkan gejala setelah 4-6 minggu. Jika pernah terkena penyakit ini sebelumnya, gejala bisa saja muncul lebih cepat, yaitu sekitar 1-4 hari setelah paparan. Kenali tanda dan gejala scabies dengan mempehatikan reaksi alerginya.

  1. Gatal: Rasa gatal biasanya akan sangat kuat dan akan semakin parah pada malam hari. Sehingga menyebabkan orang yang terkena Scabies mengalami susah tidur. Rasa gatal sering dirasakan di sela-sela jari, ketiak, selangkangan dan daerah lipatan lain
  2. Ruam: Ruam kulit pada kudis biasanya berupa benjolan keras berwarna merah sering kali membentuk garis seperti terowongan.
  3. Luka: Luka biasanya terbentuk akibat menggaruk kulit terlalu keras. Luka yang dibiarkan tanpa diobati bisa berkembang menjadi infeksi.
  4. Kerak tebal pada kulit: Kerak biasanya muncul ketika pasien memiliki Scabies Berkrusta, oleh karena jumlah Tungau yang mencapai ribuan di kulit.

Ada beberapa tips yang dapat kamu lakukan untuk mencegah Scabies ini, yaitu:

  1. Hindari kontak dengan orang yang terinfeksi
  2. Cuci barang yang terkontaminasi

Tungau Scabies yang menempel di benda biasanya tidak bisa bertahan hidup lebih dari 2-3 hari diluar kulit manusia, agar lebih aman sebelum digunakan cuci benda yang diduga terkontaminasi dengan sabun lalu rendam dengan air panas.

  1. Rutin membersihkan rumah

Menjemur kasur, bantal, guling, karpet/tikar dibawah sinar matahari secara rutin.

 

Penulis: Heni Purnamasari, SKM

Leave A Comment

Please enter your name. Please enter an valid email address. Please enter message.

You may also like